
Manhaj Haraki (metode gerakan) mempunyai makna langkah berencana yang diterapkan Rosulullah saw semenjak beliau diutus sebagai rasul hingga wafatnya.
Kita perlu mengikuti tahap-tahap perjalanan hidupnya, langkah demi langkah, dengan tujuan memperjelas titik acuan kita dalam melaksanakan gerakan Islam. Untuk itu kita tiru langkah Rosulullah saw berlandaskan firman Allah:
"Sesungguhnya telah ada pada diri Rosulullah suri teladan yang baik bagimu, yaitu bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat dan dia benyak menyebut Allah. (Al-Ahzab:21).
Tentu saja tindakan mengikuti langkah dan tahap-tahap ini merupakan perintah yang bersifat ibadah sebelum menunaikan perintah rincian lainnya. Kita akan mencapai tujuan kita mengikuti petunjuk-petunjuknya, yang kemudian sampailah kita kepada keridhaan Allah.
Ditinjau dari sisi lain, langkah politis gerakan Islambertujuan untuk menegakkan hukum Allah di muka bumi. Kami mempunyai keyakinan, bahwa system gerakan ini merupakan arahan robbani. Karena Allah memantapkan Nabi-Nya dalam semua langkahnya. Ia bukan lahir karena reaksi dari suasana keruh yang sedang dihadapinya.
Setelah ulasana yang sederhana ini kita akan meniti langkah seterusnya dari metode ini. Demikian juga sasaran setiap tahap tanpa memasuki pembahasan mendetail, tapi hanya sekedar yang diperlukanuntuk membuktikan tahap-tahap sasaran tersebut.
Tahapan yang kita akan bahas dalam metoda ini terdiri dari lima tahap sebagai berikut:
Pertama: Dakwah dan Struktur Tertutup (Sirriyatu ad-Da'wah wa Sirriyatu at-Tandzim).
Kedua: Dakwah Terbuka dan Struktur Tertutup (Jahriyatu ad-Da'wah wa Sirriyatu at-Tandzim).
Ketiga: Mendirikan Negara (Iqamatu ad-Daulah)
Keempat: Pemantapan Sendi-sendi Negara (Ad-Daulatu wa Tatsbitu Da'aimiha).
Kelima: Menyebarkan Dakwah ke Seluruh Dunia (Intisyaru ad-Da'wah fil Ardhi).
Bila kami adakan pembagian pada permulaan dan akhir dalam masing-masing tahapan, maka bisa diperoleh gambaran sebagai berikut:
1. Dakwah tertutup, tahap ini dimulai semenjak Muhammad diutus sebagai rasul hingga turun wahyu wahyu dalam surat Asy-Syu'ara ayat 214: "Dan berilah peringatan kepada kerabat-kerabatmu yang terdekat."
2. Dakwah terbuka dan struktur tertutup, tahap ini berakhir pada tahun kesepuluh kerasulan.
3. Mendirikan negara, tahap ini berakhir pada 10 Hijriah.
4. Pemantapan negara, tahap ini berakhir setelah ditandatangani perjanjian Hudaibiyah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar